Lemak nabati merupakan lemak yang berasal dari tumbuhan dan mempunyai manfaat bagi tubuh manusia. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, lemak nabati bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, termasuk menurunkan kadar kolesterol dan mencegah penyakit jantung.
Lemak nabati baru-baru ini menjadi populer dalam pola makan sehat. Lemak nabati adalah lemak yang diperoleh dari tumbuhan. Pertanyaannya, apakah lemak nabati menyehatkan? Perlu dipahami bahwa lemak jenis ini dipercaya dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan dan mencegah sejumlah penyakit seperti kolesterol, darah tinggi, dan penyakit kardiovaskular yang berhubungan dengan jantung.
Beberapa contoh lemak nabati yang banyak ditemukan adalah minyak sayur, alpukat, kedelai, kelapa, dan masih banyak lagi. Lemak nabati berbeda dengan lemak jenuh dan lemak trans yang justru dapat meningkatkan jumlah kolesterol jahat dalam darah dan memicu sejumlah penyakit.
Jenis lemak ini termasuk ke dalam lemak tak jenuh. Secara ilmiah, lemak tak jenuh adalah asam lemak yang terbuat dari karbon dan hidrogen yang terkandung dalam makanan. Dalam prosesnya, lemak tak jenuh kehilangan dua atom hidrogen sehingga disebut lemak tak jenuh.
Lemak nabati berupa makanan dan minyak merupakan sumber lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda. Lemak tak jenuh tunggal mudah ditemukan pada minyak nabati, minyak kacang tanah, minyak zaitun, kacang-kacangan dan alpukat.
5 Manfaat Lemak Nabati Bagi Tubuh
- Menurunkan Kolesterol Jahat
Lemak nabati kaya akan fitosterol. Penelitian menunjukkan bahwa fitosterol dapat menghambat penyerapan kolesterol jahat, meski dalam jumlah kecil. Inilah sebabnya mengapa lemak nabati dinilai mampu meningkatkan kolesterol baik.
- Mengurangi risiko penyakit jantung
Banyak penelitian menunjukkan bahwa makanan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans, seperti lemak hewani, meningkatkan risiko penyakit jantung. Berbeda dengan lemak-lemak tersebut, lemak nabati yang merupakan sumber lemak tak jenuh tunggal dan ganda justru mampu menurunkan risiko penyakit jantung.
Para petugas kesehatan kerap merekomendasikan lemak nabati bagi mereka yang berisiko terkena penyakit jantung. Pasalnya, lemak nabati lebih rendah lemak jenuhnya dan lebih tinggi lemak tak jenuh ganda.
- Mencegah Risiko Kanker Prostat
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa kanker prostat berhubungan dengan lemak hewani. Sedangkan makanan yang mengandung lemak nabati memiliki risiko lebih rendah terkena kanker prostat yang dapat berujung pada kematian.
Hal ini karena lemak nabati dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam darah serta mengurangi insulin dan peradangan. Hal inilah yang membantu tubuh mencegah atau menunda berkembangnya kanker prostat.
- Membantu Penyerapan Vitamin
Vitamin A, D, E, dan K disebut vitamin yang larut dalam lemak. Ini karena vitamin ini larut dalam pelarut organik dan diserap ke dalam tubuh dengan cara yang mirip dengan lemak. Hal ini juga yang dilakukan lemak nabati bagi tubuh.
- Membantu meningkatkan kualitas tidur
Makanan kaya lemak nabati seperti kacang-kacangan dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak. Pasalnya, mengonsumsi asam lemak esensial memberikan efek baik bagi otak dan meningkatkan kualitas tidur.
Baca Juga : Coba Cara Efektif Untuk Turunkan Berat Badan Satu Ini